KETUA MAHKAMAH SYAR`IYAH BANDA ACEH MENGHADIRI KEGIATAN PENCEGAHAN STUNTING DI KOTA BANDA ACEH
ms bandaaceh | Tanggal 13 Juni, 2024 | Jam 4:18 pm | Kategori Berita | Jumlah Pembaca : 207 Pembaca
Banda Aceh, 13 Juni 2024 | Ketua Mahkamah Syar`iyah Banda Aceh Dr. Hj. Sakwanah, S.Ag., S.H., M.H., menghadiri kegiatan intervensi Serentak Pencegahan Stunting yang dilaksanakan oleh Pemerintahan Kota Banda Aceh. Kegiatan tersebut berlangsung di Gampong Alue Naga Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh. Kegiatan tersebut berlangsung pada hari Kamis, 13 Juni 2023 pukul 09.00 WIB sampai dengan selesai, diikuti oleh Forkompimda Aceh, kepala BKKBN, Ketua TP. PKK Kota Banda Aceh, OPD dilingkungan pemerintahan Kota Banda Aceh, para Keuchik di Kecamatan Syiah Kuala, turut dihadiri oleh masyarakat diseputaran kegiatan.
Dalam sambutannya PJ Walikota Amiruddin, SE, M.Si menyampaikan bahwa Stunting merupakan masalah serius yang dapat menghambat pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak-anak kita. Hari ini, berdasarkan arahan dari Kemenkes kita melakukan Kick Off Intervensi Serentak Pencegahan Stunting, yang mana kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada bulan Juni ini secara serentak diseluruh daerah dengan melibatkan berbagai pihak dan unsur terkait. Dan hari ini kita tunjukkan komitmen tersebut dan perlu gerakan bersama untuk tarus menekan stunting tersebut.

PJ Walikota Amiruddin, SE, M.Si mengapresiasi semua pihak yang telah bersinergi untuk menurunkan angka stunting secara signifikan dari tahun 2022 sampai 2023 sebesar 3,6%. Berdasarkan Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) dan Survey Kesehatan Indonesia (SKI), angka prevalensi stunting tahun 2022 sebesar 23,4% dan tahun 2023 sebesar 25,1%. Capaian ini tentu tidak lepas dari kerja keras dan dedikasi semua pihak yang terlibat dalam upaya pencegahan stunting.
Ketua Mahkamah Syar`iyah Banda Aceh Dr. Hj. Sakwanah, S.Ag., S.H., M.H., sabagai lembaga yudikatif sangat mengapresiasi tangung jawab besar pemerintah Kota Banda Aceh ini. Bahkan Ibu Sakwanah akan mengambil peran untuk ikut dalam bagian memerangi stunting ini. Apalagi Mahkamah Syar`iyah Banda Aceh mempunyai hubungan yang baik dengan lembaga Baitul Mal, terkadang kemiskinan menjadi salah satu sumber permasalahan ini.

Kegiatan ini berakhir dengan pembagian sembako dan sayur mayur kepada masyarakat di Alue Naga. Ketua Mahkamah Syar`iyah Banda Aceh sangat antusia disesi terakhir terakhir kegiatan ini. Sukses terus Pemerintah Kota Banda Aceh.. demikian (FR )
Komentar
Alhamdulillah Keren mantap MS.Bnq