MINDSET, SKILLSET DAN TOOLSET -  TIGA KIAT SUKSES SEBUAH SATKER - Mahkamah Syar'iyah Banda Aceh
Mahkamah Syar'iyah Banda Aceh
Selamat Datang di Website Mahkamah Syar'iyah Banda Aceh | Berkomitmen Untuk Mensukseskan Pembangunan Zona Integritas (ZI) Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM)

MINDSET, SKILLSET DAN TOOLSET –  TIGA KIAT SUKSES SEBUAH SATKER

Kurniawan Widodo | Tanggal 22 Oktober, 2024 | Jam 10:04 am | Kategori Berita | Jumlah Pembaca : 20 Pembaca

Pada Senin, 21 Oktober 2024, Mahkamah Syar’iyah Banda Aceh kembali melaksanakan apel pagi sebagai bagian dari rutinitas mingguan. Apel ini merupakan momen penting bagi seluruh pegawai untuk memulai minggu kerja dengan semangat dan komitmen yang tinggi. Dalam apel kali ini, yang bertindak sebagai Pembina Apel adalah  Panitera Mahkamah Syar’iyah Banda Aceh Ratna Juita, S.Ag., S.H., M.H. dan Muhammad Luthfi (Mahasiswa Magang Fakultas Hukum USK) bertindak sebagai Komandan Upacara serta Falia Danty (Mahasiswa Magang Fakultas Hukum USK) dipercaya untuk menjadi protokol, mengatur jalannya upacara dengan tertib dan khidmat.

Sebagai bagian dari agenda apel, Muzayyanah, S.H.I mendapat tugas untuk membacakan Core Value ASN. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Pancasila oleh Pembina Apel yang diikuti oleh seluruh  peserta apel. Ibu Ratna Juita, S.Ag., S.H., M.H.  dalam amanatnya mengingatkan seluruh peserta apel untuk bersama-sama membangun Mahkamah Syar’iyah Banda Aceh dengan menerapkan 3 (tiga) pola sukses. ‘’ Hal pertama Mindset yang berarti kita harus mempunyai Mindset hanya untuk melayani, bukan dilayani. Kita adalah pelayan bagi masyarakat pencari keadilan. Kedua, Skillset, yaitu keterampilan dalam tugas kita masing-masing. Mengapa kita harus mempunyai keterampilan di bidang tugas kita masing-masing? karena kita harus bertanggung jawab terhadap pekerjaan yang dibebankan kepada kita. Dan yang ketiga Toolset yaitu sarana dan prasarana yang mendukung kita dalam bekerja’’, ujarnya dengan penyampaian yang sangat santun dan nada yang bersahaja. ‘’ Insya Allah jika ketiga set tersebut sudah dapat kita terapkan dalam pelaksanaan tugas kita sebagai ASN Mahkamah Syar’iyah Banda Aceh, Satker kita akan mudah untuk memperoleh kesuksesan dalam segala hal, terutama dalam usaha untuk meraih Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari  Korupsi (WBK)  dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM)’’ sambungnya.

Apel diakhiri dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Ikhsan, S.Ag. untuk memohon keberkahan dan kelancaran dalam menjalankan tugas-tugas yang diamanahkan selama satu minggu ke depan. Seluruh rangkaian acara apel pagi tersebut berlangsung dengan penuh khidmat dan diikuti dengan antusias oleh seluruh pegawai. Momen ini bukan hanya sekedar formalitas, tetapi juga menjadi kesempatan untuk memperkuat rasa kebersamaan dan tanggung jawab dalam mewujudkan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. (NF edited by NI).


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

FOTO PEGAWAI
  • Translate »