SOSIALISASI BENTURAN KEPENTINGAN DI LINGKUNGAN MS BANDA ACEH
Kurniawan Widodo | Tanggal 6 November, 2024 | Jam 11:02 am | Kategori Berita | Jumlah Pembaca : 202 Pembaca

Banda Aceh, Rabu 6 November 2024 bertempat di Ruang Sidang Kartika MS. Banda Aceh dilaksanakan kegiatan sosialisasi penanganan benturan kepentingan yang dipimpin langsung oleh Ketua MS. Banda Aceh Dr. Hj. Sakwanah, S.Ag., S.H., M.H. didampingi oleh Wakil Ketua MS. Banda Aceh Fauziati, S.Ag., M.Ag, Panitera MS. Banda Aceh Ratna Juita, S.Ag., S.H., M.H. serta Sekretaris MS. Banda Aceh Samsir Toona, S.H.I. dan dihadiri oleh Hakim dan Pegawai MS. Banda Aceh.
Dalam sambutannya, Ketua MS. Banda Aceh mengapresiasi kesediaan peserta sosialisasi mengikuti kegiatan tersebut dan berharap mengikuti serta menyimak dengan baik materi sosialisasi nantinya yang akan disampaikan oleh Sekretaris MS. Banda Aceh.
Selanjutnya, Sekretaris MS. Banda Aceh Samsir Toona, S.H.I. memaparkan Penanganan Benturan Kepentingan. Menurut Sekretaris, Benturan Kepentingan adalah situasi dimana pejabat atau pegawai di lingkungan Mahkamah Syar’iyah Banda Aceh memiliki atau patut diduga memiliki kepentingan pribadi terhadap setiap penggunaan wewenang, sehingga dapat mempengaruhi kualitas keputusan dan/ atau tindakannya.


Potensi terjadinya benturan kepentingan dapat terjadi apabila Pejabat dan pegawai Mahkamah Syar’iyah Banda Aceh mempunyai hubungan keluarga sedarah dalam hubungan keluarga inti. Pejabat dan Pegawai wajib melaporkan situasi benturan kepentingan kepada atasan langsungnya supaya dapat dilakukan analisis, pemantauan, dan evaluasi atas terjadinya benturan kepentingan dan menyampaikan hasil analisis dan evaluasi tersebut kepada Ketua Mahkamah Syar’iyah Banda Aceh.
Sebelum kegiatan sosialisasi berakhir, Ketua MS. Banda Aceh menyampaikan bahwa disetiap berkas perkara harus dilampiri dengan surat penyataan bebas dari benturan kepentingan yang ditanda tangani oleh Majelis, hal ini sebagai salah satu upaya kita untuk mencegah benturan kepentingan. (ST)